RMN, Simalungun – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Simalungun yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 diharapkan menjadi ajang yang penuh kedamaian dan persatuan, meskipun warga memiliki beragam pilihan politik. Semua elemen masyarakat diminta untuk menjaga keharmonisan dan persatuan demi masa depan yang lebih baik.
Pilkada Simalungun 2024 akan menjadi tonggak penting dalam perjalanan demokrasi di daerah ini. Meskipun pilihan politik bisa berbeda, perbedaan tersebut bukanlah alasan untuk menciptakan perpecahan. Pemilihan umum adalah hak demokratis setiap warga negara yang harus dihormati, dan hasil dari Pilkada ini merupakan bagian dari proses menuju Simalungun yang lebih maju dan sejahtera.
Seluruh lapisan masyarakat, baik yang mendukung calon tertentu maupun yang tidak, saya berharap untuk tetap menjaga hubungan baik antar sesama. Komitmen untuk menjaga persatuan dan kesatuan menjadi kunci untuk memastikan Pilkada 2024 berjalan dengan aman, tertib, dan penuh rasa tanggung jawab.
“Dalam situasi yang penuh tantangan ini, mari kita tunjukkan kedewasaan dalam berdemokrasi dengan tidak terjebak dalam konflik dan perpecahan. Keberagaman pilihan politik adalah hal yang wajar dalam sebuah negara demokrasi, dan kita semua harus memastikan bahwa Simalungun tetap bersatu, tidak terpecah belah karena perbedaan di tanah Habonaron Do Bona ini.
Ujar Faisal Imandhani yang merupakan Demisioner Ketua Ikatan Pelajar Al Washliyah Tahun 2023
Pihak penyelenggara dan seluruh pihak terkait juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap mengikuti proses pemilihan dengan bijak, serta menangkal segala bentuk hoaks dan informasi yang dapat memicu perpecahan. Informasi yang valid dan terverifikasi harus menjadi acuan dalam memberikan dukungan kepada calon yang diinginkan.
Diharapkan, dengan semangat persatuan, Pilkada Simalungun 2024 akan menghasilkan pemimpin yang amanah, yang mampu membawa perubahan positif bagi seluruh masyarakat Simalungun tanpa memandang perbedaan.
Masyarakat Simalungun, mari bersama-sama menjaga keharmonisan, merayakan demokrasi, dan mewujudkan masa depan yang lebih baik untuk tanah kelahiran kita,Tanah Habonaron Do Bona ini. Meski berbeda pilihan, mari kita satukan tekad untuk Simalungun yang lebih maju, aman, dan damai.(*/Ril)