
Gubernur mengatakan, pemimpin gereja dan pemerintah punya peran penting dalam menumbuhkan harapan dan semangat masyarakat di tengah situasi dunia yang penuh tantangan. Ia menyebut GBKP sebagai gereja yang aktif menanamkan nilai moral, nasionalisme, dan semangat kebangsaan.
“GBKP selama ini sudah jadi bagian penting dalam pembangunan, baik di bidang sosial maupun pembentukan karakter umat. Ini tak lepas dari pemimpin gereja yang taat kepada Tuhan dan punya wawasan kebangsaan,” ujar Bobby.
Ia berharap Sidang Majelis Sinode GBKP ini bisa melahirkan program kerja dan pemimpin yang kuat, melayani, dan siap membawa dampak nyata bagi jemaat dan masyarakat luas. Gubernur juga mengajak jemaat GBKP untuk terus tumbuh dalam iman serta berperan aktif membangun daerah.
“Dengan semangat Kolaborasi Sumut Berkah, mari kita bersama membangun Sumatera Utara yang lebih baik,” ajaknya.
Sementara itu, Dirjen Bimas Kristen Kemenag RI, Dr. Jeane Marie Tulung, mengajak GBKP untuk tetap menjadi terang dan garam di tengah bangsa yang beragam. Ia menekankan pentingnya peran gereja dalam merawat keberagaman, menjawab tantangan global, serta memperkuat pelayanan sosial dan ekonomi.
Bupati Karo, Antonius Ginting, juga menyampaikan harapannya agar GBKP terus menjadi pemimpin perubahan dan mitra strategis pemerintah. Ia menekankan, gereja punya peran besar dalam pendidikan, kesehatan, dan sosial. “Harapan saya, melalui Sinode ini bisa menghasilkan keputusan yang bijak demi kemajuan jemaat dan masyarakat Karo,” pungkasnya.(*/S.Simanjuntak)