RMN Simalungun 19/092024.
Dalam menanggapi viralnya pengisian minyak BBM dengan mengunakan jeregen, pihak manajemen SPBU 14.221.245 melakukan media bersama para petani dan pelaku usaha di Balai kantor Camat Tanah jawa Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun.
Mediasi Musyawarah dan Mufakat ini di hadiri oleh Kasie Ekonomi dan Pembangunan Kecamatan, Kapolsek Tanah Jawa, Danramil Tanah Jawa, PPL (Petugas Penyuluhan Pertanian, pada hari Kamis 19/09/2024 sekitar pukul 10.00 Wib sampai 12.00 Wib.
Kapolsek Tanah Jawa Kompol Asmon Bufitra, S.H, M.H dihadapan yang berhadir,menyampaikan bahwa pihaknya mengharapkan dari pertemuan ini adalah kesepakatan dalam mengambil kebijaksanaan yang adil, tidak berpihak dan mendahulukan konsumen atau petani yang sudah memiliki barcode.
Danramil Tanah Jawa Kapten. MG. Sinaga dalam arahannya juga memyampaikan hal yang sama dengan Kapolsek, bahwa jangan sampai aktifitas masyarakat yang pada umumnya,sebagai petani terhalang dan juga tidak mengganggu operasional pelayanan pengisan BBM oleh SPBU 14.221.245, Kecamatan Tanah Jawa supaya para petani dapat bekerja dengan hasil panennya,ucap Danramil tanah Jawa.
H. Samosir mewakili manajemen SPBU kepada para petani menyampaikan bahwa, pada dasarnya pihaknya terbuka terhadap konsumen yang membeli dengan menggunakan jeregen, khusunya pagi petani dan pelaku usaha pertanian, asal ada barkode. Jika memang di sepakati bersama dalam pertemuan ini, pihak nya bersedia membuka kembali pengisian BBM yang menggunakan jeregen, khususnya begi petani. Dan bagi yang belum memiliki barcode silahkan berkoordinasi atau di urus kepada insntansi terkait.
Kepada pemerintah Kecamatan Tanah Jawa, bagian Ekonomi dan Pembangunan pihaknya meminta agar para petani didata kembali agar dapat menerima jadwal pengisian di hari-hari berikutnya. Karena setelah ini akan berlaku penjadwalan pengisian BBM yang memakai jeregen, dan pihak akan lebih mengutamakan pengisian BBM bagi kendaraan bermotor.
Usai mediasi bersama forkopimcam dan telah menghasilkan kesepakatan bersama oleh pihak manajemen SPBU, Pemerintah Kecamatan, Kapolsek, Danramil, PPL Kecamatan Tanah Jawa dan beberapa awak media menyaksikan pengisian BBM perdana kepada para petani dan pelaku usaha pertanian yang menggunakan jeregen dan barcode yang aktif kepada pertamina.
( *//Rudi )